Monumen Simpang Lima Gumul
Secara fisik, monumen Simpang Lima Gumul memiliki luas bangunan 37
hektar secara keseluruhan, dengan luas bangunan 804 meter persegi dan
tinggi mencapai 25 meter yang terdiri dari 6 lantai, serta ditumpu 3
tangga setinggi 3 meter dari lantai dasar. Angka luas dan tinggi monumen tersebut mencerminkan tanggal, bulan dan
tahun hari jadi Kabupaten Kediri, yaitu 25 maret 804 Masehi. Monumen ini dibangun tahun 2003 dan selesai pada tahun 2008. Pada setiap sisi monumen terdapat relief-relief yang menggambarkan tentang sejarah, kesenian, maupun budaya yang ada di Kediri.
Berkunjung ke SLG paling cocok pada weekend karena akan banyak menjumpai wisatawan domestik dari berbagai daerah. Ada yang datang hanya berekreasi keluarga, namun ada pula yang berolahraga pagi. Dari anak kecil, remaja, maupun yang sudah tua dapat dijumpai disini.
Tidak perlu bingung dan repot menyiapkan sarapan pagi, disana banyak sekali pedagang kaki lima yang menjajakan makanan. Mulai dari makanan ringan sampai makanan khas daerah seperti nasi pecel, tumpang juga ada. Dan pastinya harganyapun juga bersahabat, tergolong murah meriah.
Perlu diketahui, pemerintah lokal juga rutin menggelar kegiatan seni budaya hingga pameran produk unggulan dari Kabupaten Kediri. Event dan lomba sering diselenggarakan di kawasan Simpang Lima Gumul, seperti dragrace, jambore nasional VW, dan sebagainya. Kawasan ini juga biasa dijadikan sebagai tempat gathering dari berbagai komunitas yang ada di Kediri.
Di sekitar kawasan Simpang Lima Gumul, juga terdapat sebuah area yang menyuguhkan wahana permainan, yakni Gumul Paradise Island. Tempat ini menyediakan wahana permainan dan hiburan menarik, seperti bodyslide, speedslide, funboomerang, kolam jamur, kolam bak tumpah, hingga flyingfox. Fasilitas yang tersedia juga terbilang lengkap, seperti mushala, toilet, foodcourt, giftmart, dan loker.
Tidak sulit untuk mencapai lokasi Simpang Lima Gumul ini. Salah satu rute yang dapat diambil adalah melalui Surabaya – Pare – Kediri. Di kawasan ini juga telah dibangun sub terminal penumpang yang memungkinkan setiap wisatawan dari luar Kediri dapat segera tiba di kawasan wisata Simpang Lima Gumul.
Jadi, bagi anda yang bingung mencari tempat berlibur, bisa mampir ke Arc de Triomphe-nya Kediri. Dijamin bakal puas.
Berkunjung ke SLG paling cocok pada weekend karena akan banyak menjumpai wisatawan domestik dari berbagai daerah. Ada yang datang hanya berekreasi keluarga, namun ada pula yang berolahraga pagi. Dari anak kecil, remaja, maupun yang sudah tua dapat dijumpai disini.
Tidak perlu bingung dan repot menyiapkan sarapan pagi, disana banyak sekali pedagang kaki lima yang menjajakan makanan. Mulai dari makanan ringan sampai makanan khas daerah seperti nasi pecel, tumpang juga ada. Dan pastinya harganyapun juga bersahabat, tergolong murah meriah.
Perlu diketahui, pemerintah lokal juga rutin menggelar kegiatan seni budaya hingga pameran produk unggulan dari Kabupaten Kediri. Event dan lomba sering diselenggarakan di kawasan Simpang Lima Gumul, seperti dragrace, jambore nasional VW, dan sebagainya. Kawasan ini juga biasa dijadikan sebagai tempat gathering dari berbagai komunitas yang ada di Kediri.
Di sekitar kawasan Simpang Lima Gumul, juga terdapat sebuah area yang menyuguhkan wahana permainan, yakni Gumul Paradise Island. Tempat ini menyediakan wahana permainan dan hiburan menarik, seperti bodyslide, speedslide, funboomerang, kolam jamur, kolam bak tumpah, hingga flyingfox. Fasilitas yang tersedia juga terbilang lengkap, seperti mushala, toilet, foodcourt, giftmart, dan loker.
Tidak sulit untuk mencapai lokasi Simpang Lima Gumul ini. Salah satu rute yang dapat diambil adalah melalui Surabaya – Pare – Kediri. Di kawasan ini juga telah dibangun sub terminal penumpang yang memungkinkan setiap wisatawan dari luar Kediri dapat segera tiba di kawasan wisata Simpang Lima Gumul.
Jadi, bagi anda yang bingung mencari tempat berlibur, bisa mampir ke Arc de Triomphe-nya Kediri. Dijamin bakal puas.
0 komentar:
Posting Komentar